Virtual Reality (VR) adalah salah satu gadget yang sudah menerapkan teknologi AI sejak lama. Keberadaan kecerdasan buatan dalam teknologi ini memang tidak dibuat dengan program perintah suara.
Namun, visualisasi hingga gerakan Anda menjadi salah satu yang bisa memerintahkan VR untuk bekerja seperti seharusnya. Jelasnya, Anda bakal merasa ada di dunia VR meski sebenarnya tidak.
Daftar Isi:
Apakah VR dan AI Sama dengan AR?
Karena merupakan teknologi buatan yang canggih, tidak sedikit orang yang menganggap virtual reality (VR) sebagai artificial intelligence. Padahal, cara kerja keduanya saja sudah jelas berbeda.
Selain itu, ada juga sebagian orang yang berpikir bahwa VR dan AI sama dengan AR. Ketiga terminologi yang baru-baru ini populer di masyarakat memang cukup memancing rasa penasaran banyak orang.
Alasannya tidak lain adalah karena kecanggihannya. Untuk menjawab rasa penasaran itu, berikut ini akan disajikan informasi mengenai VR, AI, hingga AR. Simak hingga tuntas, ya.
Apa Itu Virtual Reality?
Virtual reality merupakan teknologi yang dapat menyuguhkan simulasi benda-benda dengan tampilan tiga dimensi dan terkesan nyata. Saat ini, teknologi VR mungkin bukan sesuatu yang baru didengar.
Pasalnya, teknologi ini telah diterapkan di banyak media. Mulai dari video game berbasis VR yang dilengkapi AI hingga program telekonferensi yang dilakukan secara virtual di dunia metaverse.
Apa Itu Artificial Intelligence?
Lain halnya dengan VR yang mampu menampilkan gambar dalam tampilan 3D, AI memiliki kemampuan membaca kebutuhan manusia. Ini dikarenakan, AI akan membaca apa saja yang dilakukan dan mengumpulkannya menjadi satu.
Sebagai contoh, teknologi AI ini sudah sering ditemui di berbagai platform aplikasi streaming. Mulai dari Spotify, YouTube, Viu, dan masih banyak lagi.
Di platform tersebut, Anda bisa menemukan rekomendasi musik atau video yang sesuai dengan kesukaan.
Apa Itu Augmented Reality?
Memiliki kemampuan hampir sama dengan VR, yaitu bisa menampilkan objek-objek dalam bentuk tiga dimensi. Namun, kecerdasan buatan dengan nama AR tidak sepenuhnya sama seperti VR.
Adapun sejumlah perbedaan antara VR dan AR bisa Anda ketahui di poin-poin berikut ini.
Augmented Reality memakai sistem pengaturan dunia nyata sehingga bisa menampilkan objek 3D tanpa bantuan apa pun. Jelasnya, manusia bisa melihat objek tersebut secara langsung. Sementara VR sepenuhnya menggunakan bantuan benda lain.
Orang yang akan menggunakan sistem AR dapat mengendalikan objek apa saja yang bisa dimunculkan oleh teknologi tersebut. Sementara itu, VR telah diatur sistemnya sehingga pengguna hanya bisa menyaksikan tanpa bisa mengontrol sepenuhnya.
Pada produk virtual reality, biasanya memerlukan penggunaan headset untuk masuk ke dunia tersebut. Sementara itu, teknologi augmented reality dapat diakses dengan mudah, bahkan melalui smartphone.
Nah, itu dia informasi mengenai virtual reality (VR), artificial intelligence, dan augmented reality. Semoga informasi ini bermanfaat dan menjadikan wawasan Anda makin luas.